Sejak berdirinya, Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah Condong telah menetapkan program tahunan yaitu Tarbiyah Amaliyah atau Amaliyatu At-tadris (praktik mengajar) bagi seluruh siswa siswi akhir kelas 6KMI. Amaliyatu At-tadris adalah salah satu bentuk pendidikan mental, karakter, kepribadian, disiplin dan sikap perilaku sebagai pendidik yang harus siap menerima koreksi dan kritik. Hal ini bertujuan untuk mencetak pendidik yang handal dan profesional.
Untuk mematangkan pengetahuan dan pemahaman siswa kelas 6 Kulliyatu-l-Mu‘allimin Al-Islamiyah (KMI) Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah Condong tentang praktik mengajar (‘Amaliyatu at-Tadris), pada hari Senin (31/12), segenap siswa kelas 6 KMI menyaksikan ‘Amaliyatu at-Tadris Perdana yang dibawakan oleh 2 orang siswa dan 2 orang siswi kelas 6 KMI terpilih. Acara ini tersebar di 2 tempat berbeda, mereka terlebih dahulu memperoleh arahan dan bimbingan dari Direktur KMI dan beberapa guru senior.
Mereka berempat adalah Reva Mughni Labib (kelas 6-Bahasa B) yang memperoleh bimbingan dari Al-Ustadz Budi Syihabuddin, M.Pd dan Al-Ustadz Agus Riyadi, M.Pd., bertempat di Aula Gedung Ibnu Malik yang akan mengajar pelajaran mutholaah. Kemudian dilanjutkan dengan Revi Muzaki H. (kelas 6-IPS C) yang memperoleh bimbingan dari Al-Ustadz M. Syahrul Zaki R, M.A.Ed dan Al-Ustadz Anggi Maulana Rizki, MA. Yang akan mengajar pelajaran reading.
Sedangkan 2 orang siswi kelas 6 KMI putri adalah Wafa Amalia Sofiah (kelas 6-Bahasa A) yang memperoleh bimbingan dari Ustadzah Titim Siti Fatimah, M.Pd.I dan Ustadzah Lia Kholifah, S.H.I yang akan mengajar materi muthala’ah dan dilanjutkan oleh Marwah Salsabila Azzahro (kelas 6-IPS A) yang memperoleh bimbingan dari Ustadzah Yulianti Hasani, M.Pd.I dan Ustadzah Lena Sa’yati, S.Pd.I dengan pelajaran reading. Materi yang mereka bawakan adalah Muthala‘ah dengan judul al-Syarru bi al-Syarri dan pelajaran reading dengan judul At The Seaside.
Acara ini melibatkan 120 guru pembimbing putri dan 54 guru pembimbing putra yang terdiri dari guru-guru tahun ke-5 ke atas dan Guru-guru Senior, serta 345 siswa-siswi Akhir kelas 6 KMI. Setelah dars naqd (‘evaluasi praktik mengajar’) untuk ujian praktik mengajar perdana ini, siswa yang lain akan mendapatkan gilirannya masing-masing di kelas-kelas yang telah ditentukan dengan materi yang berbeda-beda, sesuai dengan pilihan dan kemampuan mereka. Ujian praktik mengajar ini berlangsung hingga Ahad (12/1/2020) nanti. (Azam)