Condong, 02 Agustus 2020 Alhamdulillah dengan bimbingan bagian PUSDAC (Public Speacking Discussion Advisory Council) kegiatan latihan pidato atau sering disebut muhadhoroh di Pondok Pesantren Riyadlul Ulum Wadda`wah Condong putra resmi dibuka pada ahad malam ini.
Muhadhoroh adalah sebuah wadah untuk para santri belajar berpidato / berkhutbah di depan umum dengan menggunakan empat bahasa (Arab, Inggris, Indonesia dan Sunda) , kegiatan ini merupakan bagian dari ektrakurikuler wajib pesantren agar santri terbiasa untuk berbicara di depan umum.
Kegiatan ini di ikuti seluruh santri dari kelas 1 KMI sampai dengan kelas 5 KMI tanpa terkecuali, sedangkan kelas 6 KMI diisi dengan kegiatan diskusi umum khusus untuk Siswa Akhir dengan tema-tema yang telah ditentukan oleh bagian PUSDAC
Dalam acara pembukaan muhadhoroh ini juga di tampikan santri dari Jam`iyatul Khutoba (JMK) yang sudah terbiasa menguasai pidato menggunakan 4 bahasa, mereka sangat bersemangat memberikan contoh kepada para santri yang lain.
Dalam sambutannya, Ust. Agus Riyadi, M.Pd. selaku pembimbing PUSDAC menyampaikan bahwasannya penyampaian materi pidato dengan bahasa Arab harus selancar berpidato dengan bahasa indonesia, begitu pula jika berpidato berbahasa inggris harus selancar berbahasa sunda. Motivasi ini disampaikan agar para santri bisa menambah semangat untuk terus belajar dan menambah wawasan tentang cara berpidato dengan baik dan benar.
Muhadhoroh di Condong ini diadakan seminggu dua kali yaitu pada malam senin dan malam jum`at dibawah kendali bagian pengajaran OSPC dan juga pengawalan dari bagian PUSDAC beserta Musyrif dari Asatidzah yang berkompeten di bidang ini.
Semoga dengan adanya muhadhoroh ini bisa melahirkan da`i da`i di tengah masyarakat yang bisa mengajak ummat bil Hikmah wal mauidzoh hasanah, Aamiin. (AKA)