Santri Pesantren Condong Juara Umum dalam AFF 2022 Se-Jawa Barat 

 

Pada Sabtu dan Ahad (12-13/03) lalu Pesantren Condong mengirimkan perwakilan yang terdiri dari mahasiswa STIABI Riyadlul ‘Ulum dan santri SMA Terpadu Riyadlul ‘Ulum untuk mengikuti kompetisi Arabic Festival Fair (AFF) 2022. Acara yang digelar di kampus IAIC (Institut Agama Islam Cipasung), Kab. Tasikmalaya secara luring ini diselenggarakan oleh Himpunan PBA IAIC dan diikuti ratusan peserta jenjang SMA, Mahasiswa, Santri, dan Masyarakat Umum yang turut memperebutkan piala Wakil Gubernur Jawa Barat.

Acara dimulai pada sabtu pagi yang dibuka langsung oleh rektor IAIC, KH. A. Bunyamin Ruhiat, M.Si. Adapun mata lomba yang disajikan terbagi ke dalam dua kategori. Pertama untuk jenjang SMA Se-derajat antara lain: Puisi Bahasa Arab, Pidato Bahasa Arab, Taqdimul Qissoh, LCC, dan Ghina Arabiy. Sedangkan kategori kedua bagi Mahasiswa, Santri dan Masyarakat Umum yakni, Hadroh, Debat Bahasa Arab, Kaligrafi, dan MQK.

Pesantren Condong sendiri mengirimkan 32 santri untuk mengisi semua cabang lomba. Dari keeluruhan mata lomba, Alhamdulillah santri Pesantren Condong memperoleh penghargaan sebagai berikut:

Kategori SMA Se-Derajat

  1. Juara 1 Puisi Bahasa Arab: Syifa Fuadiyah (X MIPA A)
  2. Juara 2 Pidato Bahasa Arab: Syifa Misbahatul (XI MIPA A)
  3. Juara 2 Taqdimul Qissoh: Winda Nurul Latifah (XI MIPA A)
  4. Juara 2 LCC: Naufal Daffa (X IPS C), Ilham Fahmi Noor (XI Mipa F), Sabili M Anwari (XI IPS C)
  5. Juara 3 LCC: Fayrisha Allya Putri Frans (XI MIPA A), Umamah Dinah (XI MIPA A), Muna Fatihatul Munawwaroh (X BHS A)

Kategori Mahasiswa, Santri, dan Masyarakat Umum

  1. Juara 1 Debat Bahasa Arab: Laila Siti Khoirunnisa, Neng Fitria, Tazkia Haq (Mahasiswa Prodi BSA STIABI Riyadlul Ulum)

Berkat perolehan kejuaraan di atas, Pesantren Condong pun dinobatkan sebagai Juara Umum AFF 2022 dengan memboyong piala Wakil gubernur Jawa Barat. Adapun  Penutupan acara ini dilaksanakan pada Ahad sore di Aula utama kampus IAIC.

“Terima kasih kepada seluruh panitia dan civitas akademika IAIC. Perlombaan kali ini adalah pengalaman berharga kami dalam proses peningkatan diri melalui skill berbahasa Arab, semoga ke depan acaranya lebih menarik dan menyenangkan.” tutur Neng Fitria, mahasiswi STIABI Riyadlul Ulum yang menjadi juara 1 lomba Debat Bahasa Arab.[]